Saham Bank-Bank Besar Anjlok, Delegasi China Datang ke Indonesia

Read Time:2 Minute, 58 Second

Ilustrasi pergerakan saham(thikstockphotos)

KOMPAS.com – Pada Kamis (26/4/2018) indeks harga saham gabungan (IHSG) terkoreksi cukup dalam. Pelemahan hari ini memasuki hari kedua. Pukul 16.00 WIB IHSG ditutup turun 2,8 persen atau 170,65 poin di posisi 5.909,19.
Sebanyak 345 saham diperdagangkan melemah, 81 saham stagnan dan hanya 67 saham diperdagangkan menguat. Pelemahan indeks disebabkan aksi jual oleh investor asing. Sejumlah saham papan atas menjadi kontributor bagi pelemahan yang terjadi di lantai bursa pada Kamis.
Saham-saham yang menyumbang pelemahan bagi bursa yakni BMRI (Rp 6.775), BBRI (Rp 3.140), TLKM (Rp 3.650), BBCA (Rp 21.350), ASII (Rp 7.075), PGAS (Rp 2.210) dan INKP (Rp 12.450). Chief Economist & Investment Strategist Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) Katarina Setiawan mengatakan turunnya indeks IHSG ini bersifat sementara karena dipengaruhi faktor-faktot eksternal.
Pembaca kanal ekonomi Kompas.com selain mencermati soal melemahnya saham-saham bank besar pada Kamis juga mencermati soal kunjungan delegasi China ke Indonesia.
Berikut lima berita populer di kanal ekonomi Kompas.com pada Kamis (26/4/2018) yang bisa Anda baca kembali pagi ini.
1. Saham Bank-bank Besar Anjlok, Ini Kata Bos BCA
Saham sejumlah bank besar nasional mengalami pelemahan pada perdagangan hari ini, Kamis (26/4/2018). Pelemahan saham tersebut dialami oleh bank-bank kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) IV. “(Saham) semua bank besar turun, mungkin bertalian dengan melemahnya rupiah,” ujar Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (26/4/2018).
2. IHSG Anjlok, BEI Sebut karena Ketidakpastian Global
IHSG ditutup turun 2,8 persen atau 170,65 poin di posisi 5.909,19, Kamis (26/4/2018). Indeks terus melanjutkan pelemahan sejak beberapa hari ini. Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio mengatakan, ketidakpastian global adalah faktor utama yang mendorong anjloknya IHSG. “Ini karena pasar global ada uncertainty, karena ada Trump effect, tapi tidak akan terjadi seperti 98,” ujarnya saat konferensi pers di Bursa Efek Indonesia, Kamis (26/4/2018).
3. Transaksi Rp 100 Juta ke Atas Tak Boleh Tunai, Ini Respon OJK
Masyarakat yang ingin membeli barang atau jasa dengan nilai di atas Rp 100 juta, wajib menggunakan metode pembayaran non tunai. Beleid ini dibuat untuk menghindari penggunaan uang tunai dalam tindak pidana pencucian uang dan korupsi. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Heru Kristiyana mengatakan, pihaknya masih menunggu undang-undang ini resmi keluar. “Terkait RUU ini, kami lihat dulu seperti apa,” kata Heru ditemui di acara konferensi pers sosialisasi aturan structured product, Kamis (26/4/2018).
4. Menhub: Demo Politis Ojek Online Tak Akan Saya Tanggapi
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan pihaknya tetap fokus membahas tuntutan ojek online dalam hal tarif serta perlakuan adil dari perusahaan atau aplikator. Namun, dia memastikan tidak akan menanggapi tuntutan maupun hal lain yang dia nilai bersifat politis. “Saya menangkap hal-hal yang esensial yang dibutuhkan oleh mereka. Tapi, hal-hal yang dipolitisir, saya tidak akan tanggapi,” kata Budi saat ditemui di Menara Kompas, Jakarta Pusat, Kamis (26/4/2018).
5. Delegasi China Datang ke Indonesia, Ini Tujuannya
Sebanyak 16 ahli dari delegasi Pemerintah China datang ke Indonesia Kamis (26/4/2018). Kedatangan mereka sebagai penanda akan segera direalisasikannya dua nota kesepahaman antara pemerintah Indonesia dan China yang ditandatangani 13 April 2018 lalu. “Mereka membawa 16 pakar untuk memperoleh data dan verifikasi dari kementerian dan lembaga terkait serta melakukan kunjungan lapangan ke tiga lokasi yang kita tawarkan,” ucap Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kemenko Bidang Kemaritiman Ridwan Djamaluddin seperti dikutip dari keterangan resminya di Jakarta.
Sumber: Kompas.com

About Post Author

Rizal

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Leave a Reply